Sabtu, 09 Oktober 2010

tugas IBD manusia dan kebudayaan

Unsur-unsur Yang Membangun Manusia


1. Unsur Jasmani/Fisik: merupakan unsur manusia yang secara riil dapat dilihat dan disentuh, merupakan unsur yang secara pasti dan absolut dimiliki oleh setiap manusia, unsur jasmani ini merupakan unsur yang paling mutlak yang harus dimiliki oleh setiap individu. Unsur jasmani berhubungan dengan kebutuhan fisik manusia, seperti makan, minum,pakaian dan lain-lain yang jika tidak di penuhi maka akan berakibat buruk bagi manusia itu.

2. Unsur Rohani: merupakan kecenderungan manusia untuk melakukan hal-hal yang berbau spiritual atau kerohanian, merupakan suatu kebutuhan yang mengutamakan segala hal yang dapat memberikan ketenangan,perasaan kedekatan dengan Sang Pencipta, dan rasa aman bagi masing-masing individu yang menganutnya. Contohnya seperti agama atau keyakinan, ketenangan hati, rasa aman, rasa bahagia dan lain-lain.


Hakekat Manusia

Hakekat manusia adalah hal-hal yang berkaitan mutlak dalam kehidupan manusia dan merupakan hal-hal yang secara pasti akan terjadi secara historis. Hakekat manusia itu sendiri adalah suatu sejarah, maka hakekat manusia itu sendiri hanya dapat dilihat dalam sejarah perjalanan manusia itu sendiri. Sehingga dapat pula diartikan bahwa hakekat manusia itu sendiri adalah sesuatu yang pasti ada dalam kehidupan manusia.

Suatu hal yang membedakan manusia dengan makhluk lain adalah akal budi yang dimiliki manusia secara mutlak tidak dimiliki oleh makhluk hidup lainnya di muka bumi ini, makhluk hidup lain mengandalkan kemampuan insting dalam berpikir dan bertindak, tidak menggunakan akal budi yang merupakan suatu anugerah tertinggi yang dimiliki setiap manusia yang membedakan manusia dengan makhluk hidup lain. Manusia adalah mahluk yang paling Mulia, karena kita di anugrahi Akal pikiran. Namun yang membedakan manusia dari makhluk lainnya adalah kemampuan manusia dalam hal pengetahuan dan perasaan. Pengetahuan manusia jauh lebih berkembang daripada pengetahuan makhluk lainnya, sementara melalui perasaan manusia mengembangkan eksistensi kemanusiaannya. Saat manusia tak mau mempergunakan akal pikirannya, dia menjadi sama dengan binatang yang hanya mengumbar nafsu belaka.


Hubungan Antara Kebudayaan dan Manusia

Hubungan antara manusia dengan kebudayaan sangat erat kaitannya terutama dalam kehidupan sehari-hari di mana ada beberapa hal yang merupakan kegiatan pokok manusia bersentuhan dengan nilai-nilai kebudayaan yang ada di dalam masyarakat.

Hampir semua tindakan manusia itu merupakan kebudayaan. Hanya tindakan yang sifatnya naluriah saja yang bukan merupakan kebudayaan, tetapi tindakan demikian presentasenya sangat kecil. Tindakan yang berupa kebudayaan tersebut dibiasakan dengan cara belajar. Terdapat beberapa proses belajar kebudayaan yaitu proses internalisasi, sosialisasi dan enkulturasi.

Selanjutnya hubungan antara manusia dengan kebudayaan juga dapat dilihat dari kedudukan manusia tersebut terhadap kebudayaan. Manusia mempunyai empat kedudukan terhadap kebudayaan yaitu sebagai 1) penganut kebudayaan, 2) pembawa kebudayaan, 3) manipulator kebudayaan, dan 4) pencipta kebudayaan.

Pembentukan kebudayaan dikarenakan manusia dihadapkan pada persoalan yang meminta pemecahan dan penyelesaian. Dalam rangka survive maka manusia harus mampu memenuhi apa yang menjadi kebutuhannya sehingga manusia melakukan berbagai cara.

Hal yang dilakukan oleh manusia inilah kebudayaan. Kebudayaan yang digunakan manusia dalam menyelesaikan masalah-masalahnya bisa kita sebut sebagai way of life, yang digunakan individu sebagai pedoman dalam bertingkah laku.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar